Masih terbayang begitu bangganya saya ketika tadi pagi mem-presentasikan tentang materi pendidikan dan pengenalan Indonesia Mengajar di depan dosen dan teman-teman saya. Dengan begitu tersenyum lebarnya saya ketika dosen memuji tentang materi saya ini. Ada hal lain yang bisa membuat saya bangga selain itu yaitu saya bangga bisa mengenalkan murid-murid saya ke dosen dengan segala semangat belajar luar biasa yang dimiliki oleh mereka.
Presentasi ini ternyata membawa saya kepada kenangan-kenangan bersama murid-murid saya kelas 6 yang sekarang telah meneruskan perjuangan mereka ke jenjang SMP. Saya merindukan semangat-semangat belajar mereka yang luar biasa. Semangat yang membawa mereka bisa meraih segalnya dan kelak mengenangnya ketika bisa berbagi dengan adik-adiknya.
Saya masih ingat ketika mereka selalu menjemput saya ke rumah ketika telat untuk mengajar, masih ingat ketika mereka menangis ketika gurunya tidak mengajar, masih ingat ketika mereka tidak mau diliburkan belajar setelah UN dan masih ingat ketika mereka menangis bersama di kelas ketika membacakan surat yang saya tuliskan untuk mereka sehari sebelum mereka UAS. Mereka begitu ingin terbang dengan mimpi-mimpi mereka yang penuh harapan.
Andai mereka tau tentang tulisan ini tentang betapa rindunya saya kepada mereka. Semoga semangat dan mimpi-mimpi yang mereka miliki selalu terjaga dan bisa menular kepada adik-adik kelasnya hingga kelak mereka bisa menularkan semangat optimis mereka ini kepada semua orang untuk terus bermimpi meski dengan segala kekurangan yang mereka miliki….
Presentasi ini ternyata membawa saya kepada kenangan-kenangan bersama murid-murid saya kelas 6 yang sekarang telah meneruskan perjuangan mereka ke jenjang SMP. Saya merindukan semangat-semangat belajar mereka yang luar biasa. Semangat yang membawa mereka bisa meraih segalnya dan kelak mengenangnya ketika bisa berbagi dengan adik-adiknya.
Saya masih ingat ketika mereka selalu menjemput saya ke rumah ketika telat untuk mengajar, masih ingat ketika mereka menangis ketika gurunya tidak mengajar, masih ingat ketika mereka tidak mau diliburkan belajar setelah UN dan masih ingat ketika mereka menangis bersama di kelas ketika membacakan surat yang saya tuliskan untuk mereka sehari sebelum mereka UAS. Mereka begitu ingin terbang dengan mimpi-mimpi mereka yang penuh harapan.
Andai mereka tau tentang tulisan ini tentang betapa rindunya saya kepada mereka. Semoga semangat dan mimpi-mimpi yang mereka miliki selalu terjaga dan bisa menular kepada adik-adik kelasnya hingga kelak mereka bisa menularkan semangat optimis mereka ini kepada semua orang untuk terus bermimpi meski dengan segala kekurangan yang mereka miliki….
Komentar
Posting Komentar